Jalan-jalan di Kota Tua Semarang bakal membuat kamu serasa kembali ke masa lalu, pada jaman penjajahan Belanda. Ya, ada banyak banget gedung-gedung bernuansa kolonial di daerah ini salah satunya yang paling terkenal yaitu Gereja Blenduk. Selain Gereja Blenduk, ada lagi sebuah gedung kolonial yang kini disulap menjadi sebuah kafe yang cukup populer di Semarang. Gedung tua itu kini bernama Spiegel Bistro. Tidak hanya bangunannya saka yang sudah tua, tapi makanan yang dijual rata-rata adalah makanan western termasuk beberapa menu kuno dari jaman Belanda dulu dan tentu saja aneka jenis kopi. Interior kafe ini cukup modern walaupun menempati gedung tua yang sudah direnovasi. Dari bagian dalamnya, bisa dibilang jika kafe ini adalah kafe kelas atas dan harganya mahal, tapi nyatanya tidak terlalu mahal juga harga makanan dan minuman di sini. Yang nongkrong di sini kebanyakan adalah warga kelas atas Semarang dan banyak juga bule-bule yang nongkrong di sini.
Interior Spiegel
Makanan pertama yang saya pesan adalah bitterballen. Ini adalah semacam appetizer kuno dari jaman penjajahan Belanda dulu yang modelnya mirip kroket, tapi berbentuk bola-bola kecil. Isinya adalah semacam ragut sayur. Presentasinya menarik karena disajikan di sebuah frying pan dan disajikan bersama saus mustard untuk memberikan sensasi segar bercampur pedas. Soal rasa, bitterballen yang disajikan di sini rasanya garing di luar tapi lembut di dalam. Ditambah lagi rasa pedas menyegarkan saat dicocol ke saus mustard-nya.
Kedua ada classic caesar salad. Porsi caesar saladnya cukup besar kalau di sini. Seperti caesar salad pada umumnya, isi dari salad ini adalah campuran selada, tomat, dan daging ayam lalu diberi mayones dan dressing di atasnya. Tak lupa disajiian pula sepotong roti panggang sebagai pelengkapnya. Uniknya, diberikan pula kelopak bunga sebagai garnishnya. Rasa caesar saladnya sangat menyegarkan. Seladanya sangat crunchy dan potongan daging ayamnya lembut dan besar-besar. Dijamin kenyang meskipun hanya makan caesar salad ini!
Untuk minum, saya memesan caramel latte. Presentasinya sama saja dengan latte pada umumnya tapi menurut saya cangkirnya kalau di sini lebih besar. Soal rasa, sama saja dengan cafe latte pada umumnya hanya saja di sini menurut saya campuran susunya lebih terasa.
Overall, recommended banget untuk nyobain kafe ini karena rugi kalau ke Semarang tapi tidak nyobain kafe ini karena kafe ini cukup populer di Semarang. Kombinasikan kunjungan ke kafe ini dengan jalan-jalan di kawasan Kota Tua Semarang. Di sekitar kafe ini ada berbagai jenis bangunan kolonial yang lain untuk dikunjungi karena kebanyakan digunakan sebagai spot foto-foto. Selain itu, Gereja Blenduk berlokasi hanya selemparan batu dari kafe ini. Lalu ada juga Semarang Contemporary Art Gallery yang juga terletak hanya selemparan batu dari sini karena lokasinya tepat berada di jalan belakang kafe ini. So, happy eating!
----------------------------------------------------
Harga:
- Hot Caramel Latte: Rp30.000,00
- Bitterballen: Rp30.000,00
- Classic Caesar Salad: Rp35.000,00
Lokasi: Jl. Letnan Jenderal Suprapto no. 34, Kota Lama, Semarang
----------------------------------------------------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar