Atas: KA Sancaka Pagi ft. CC206 (sumber: www.railway.web.id)
Atas: Stasiun Solobalapan yang ramai saat pagi hari
Setelah menunggu sekitar 15 menit, datanglah KA84 Sancaka Pagi dari Yogyakarta di jalur 1 Stasiun Solobalapan. Gerbong gue kali ini adalah gerbong kelas bisnis B dengan tiket dibranderol Rp115.000,00 aja. Kalau mau yang nyaman, ada juga gerbong eksekutif yang cukup comfortable dengan tarif tiket dibanderol sekitar 200ribu. Lokomotif yang digunakan adalah General Electric's CC206 punyanya Dipo Induk Sidotopo di Surabaya. KA84 Sancaka Pagi cuma ngetem di Solobalapan sekitar 5 menit doang karena baru masuk gerbong gue, kereta langsung berangkat. Konfigurasi gerbong bisnis adalah 2 - 2, tetapi uniknya 2 kursi digabungin, nggak kayak gerbong eksekutif yang masing2 orang dapet 1 kursi. Beruntunglah karena gerbong kelas bisnis sekarang sudah dilengkapi AC, nggak kayak yang dulu yang pake kipas angin.
Baru berangkat, perut sudah rewel minta diisi, jadi ya gue beli sepiring nasi goreng telor yang dijual sama mas2 pramugaranya. Nasi gorengnya standar kayak yang dijual di kereta2 lain dan rasanya lumayan maknyus plus cukup mengenyangkan buat sarapan. Keretanya berjalan cukup cepat melintasi daerah perbatasan Jawa Tengah - Jawa Timur sampai akhirnya tibalah kami di pemberhentian pertama dari Solobalapan yaitu Stasiun Besar Madiun. KA84 Sancaka Pagi dijadwalkan berhenti sekitar 5 menit di Madiun karena diharuskan bersilang dengan "Sang Raja KA Lintas Selatan" yaitu KA5 Argo Wilis jurusan Surabaya Gubeng - Bandung. Saat menunggu di gerbong, gue merasa aneh karena biasanya ada pedagang di stasiun yang jualan nasi pecel pincuk khas Madiun, tapi waktu kereta gue berhenti di Stasiun Besar Madiun, kok gak dateng2 ya si penjual nasi pecel pincuk-nya... Kereta akhirnya jalan lagi jam 09.07 ke stasiun berikutnya yaitu Nganjuk. Di Stasiun Nganjuk, kereta cuman berhenti sekitar 2 menit untuk menaik-turunkan penumpang dan bersilang dengan KA179 Pasundan jurusan Surabaya Gubeng - Kiaracondong. Stasiun berikutnya adalah Jombang dimana KA84 Sancaka Pagi bersilang dengan KA190 Logawa jurusan Jember - Surabaya Gubeng - Purwokerto.
Atas: suasana gerbong kelas bisnis B KA84 Sancaka Pagi waktu berhenti di Stasiun Jombang
Setelah berhenti selama 4 menit, KA84 Sancaka Pagi berangkat lagi meninggalkan Stasiun Jombang ke tujuan berikutnya yaitu Stasiun Mojokerto. KA84 Sancaka Pagi tidak dijadwalkan bersilang dengan kereta lain di Stasiun Mojokerto dan setelah berhenti sekitar 3 menit, kereta jalan lagi ke tujuan akhir yaitu Stasiun Surabaya Gubeng. Menjelang sampe di Stasiun Surabaya Gubeng, KA84 Sancaka Pagi berjalan agak pelan melintasi Stasiun Wonokromo, Pintu Air Jagir, Halte Ngagel, dan Jembatan KA Jl. Kertajaya di Surabaya sampai akhirnya berakhirlah perjalanan yang indah ini saat KA84 Sancaka Pagi tiba di Stasiun Surabaya Gubeng tepat jam 11.40. Goodbye, guys!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar